Sabtu, 19 April 2014

Buruh , mass transport dan .. JANCOK !


Hampir 5 menit menunggu...akhirnya ia bisa naik bis antar kota.walo berdesakkan iapun tetap naik juga.bis non ac.tempat segala campur bawur berkumpul.dari asongan pengamen,penjual lem sampai orang berkopiah yang minta sumbangan yang katanya untuk pesantren ini itu.



seperti bandrolnya non ac.adalah bis yang bebas untuk merokok bagi perokok.jangan kaget walaupun ada larangan merokok di tempat umum oleh pemerintah dan haram hukumnya merokok ditempat umum oleh MUI,merokok dalam bis non ac adalah sah dan halal hukumnya.sudah jadi legenda,slogan pemerintah itu pasti anget2 tai ayam.siapa yang nggak tahu klo sebagian besar pajak untuk pembangunan di sumbang oleh cukai rokok dan tembakau.dan yang beli rokok kebanyakan orang2 menengah kebawah.paling banyak 

bahkan dari kalangan kelas kere seperti ia.bosnya pernah bertanya pada nya :"....,kamu cobalah hitung.sehari kamu merokok habis 1 pack rokok. 1 pack kira kira 9ribu.9ribu kali 30 sama dengan 270 ribu.270 ribu kali 12 sama dengan 3 juta 240 ribu.kamu sudah ngrokok berapa tahun ? okelah kita buat 10 tahun..cobalah kamu hitung.itu sudah bisa untuk beli mobil din..""jancook3 " gerutunya.kepalanya pusing memikirkan angka angka itu.teringat tetangganya yang keja di perusahaan rokok yang setiap tahun selalu bisa gonta ganti mobil baru,merenovasi rumahnya kearah atas....

.pikiran2 aneh selalu berseliweran di otaknya.pertanyaan-pertanyaan ekstrim memenuhi dinding otak dan batinnya."sampai kapan ia harus bekerja seperti ini ? " "apa iya ia harus menyekolahkan anaknya di sekolah biasa-biasa saja ? " di sekolah yanng mengandalkan dana BOS ?sementara sudah jadi rahasia umum banyak sekolah negeri berlomba-lomba ingin menjadi sekolah berbasis internasional yang tentunya tidak ada dana bos nya.dan itukan celah untuk cari obyekan para guru setelah pemerintah melarang ngobyek disekolahan..?

bis non ac yang ditumpangi bergerak cepat.kadang mengerem mendadak.minta ampun perut nya seperti dikocok.padahal pagi tadi ia belum sempat mengisinya dengan apapun... suara sumbang pengamen kecil itu mengingatkan pada nasibnya.nasibnya sama dengan pengamen itu mengemis pada orang orang yang berduit.lihatlah dijalanan. dijalan ini siapa yang mengendarai mobil mobil bagus itu?orang yang berduit.kulitnya putih senyum tipis,mata sipit.....ah rasis banget kamu!

matahari sudah setinggi kaca cendela bis.sinar terangnya menembus kaca film bis yang sudah mulai pudar warnanya.mata nya ketap ketip menahan silau dan pedih karena kurang tidur.jam sudah menunjukkan 7 lebih 45.dan ia masih di bis ini.rasa resahnya makin menjadi-jadi ketika bis yang ditumpangi sudah berhenti sejak 10 menit tadi...kalaupun ia keluar dari bis ini kemudian jalan kaki,ganti naik ojek,dan cari bis lagi... sudah tak ada uang untuk itu.boro boro naik ojek,beli sepotongtahu pun ia tidak berani..klo dilanggar ia bisa berangkat tapi tak bisa pulang ke anak bini......"jancook3 " tragis sekali memang nasib buruh seperti dia.ketika para pegawai negeri dapat kenaikan gaji atau gaji ke 13.semua bahan pokok juga ikut naik.orang lain yang naik, dia yang kena getahnya.kadang ia juga iri dengan para aparat negara.mereka sudah bergaji besar tapi masih juga dapat kortingan setengah harga kalo naik bis...kenapa tidak dia yang buruh atau petani atau nelayan atau orang orang kere kere itu ? jangan jangan ada kolusi konspirasi antara PO bis dengan para penguasa itu ? "ahh aku terlalu berfikiran buruk ..ngelanturrrr lagi .kebanyakan nonton film,kali ya?"

 (porong diatas Bis akdp akhir maret 2011)



Selasa, 15 April 2014

Kembang kopi 2


\

Hari ini yang aku baui di setiap jalanan adalah aroma kembang kopi mekar. Angin dingin dan sekitar desirnya membirukan ujung jemariku disetiap hentakan gas sepeda motor yang di hela. tiba ditikungan itu. Aroma kembang kopi   yang semerbak mengambang di udara malam, mengingatkan aku pada cerita-cerita orang-orang desa tentang dunia orang bajang, dan  para peri.Bulu kudukku meremang. peka menangkap sense itu.
Kembang kopi harumnya menghantui aku.laksana  parfum dewi dewi dari kayangan ,ia melekat tak putus-putus.jalanan menurun berkelok tanpa lampu penerangan jalan.makin tak kentara ketika kabut tebal menyelimutinya. Jarak pandang yang semeter dua, membuat kecepatan sepeda motorku seperti pedati kelebihan beban.
 gelap sekali! apa ada pemadaman listrik? semua gelap seperti dalam gua. ,tatkala tanpa sengaja ban depan masuk dalam lubang aspal.BRAKK begitu kerasnya sehingga speda oleng kekiri  keluar dari aspal....
berhenti sejenak  untuk memeriksa,dari cahaya led ponsel ku tahu bahwa ban depan kempes! kemana harus aku mencari tukang tambal ban di jam segini.ditengah jalannan gelap gulita?berhenti sebentar mengamati medan sekitar. Kulihat di langit  tak ada satupun bintang yang muncul.langit tertutup kabut tebal.kanan kiri adalah hutan kopi dan pinus.
Tak mau berlama disitu sepeda aku tuntun, mesin dan lampu  yang menyala membantu aku menulusuri jalan landai ini. Gas yang kadang aku geramkan dengan keras membantu aku untuk menerangi alam sekitar. tujuanku kali ini adalah menemukan satu rumah untuk meminjam pompa angin tangan,atau  syukur ada tukang tambal ban.
Napas ku terengah-engah.keringat mengalir deras.kalo pas begini , ketika napas satu-satu , batuk terbata-bata  hingga  badanku terguncang-guncang keras , baru aku  menyatakan kapok untuk tidak merokok lagi.  Dan baru aku berjanji pada diriku sendiri untuk berhenti merokok.
dalam kesendirian di malam buta seperti ini. seperti orang kerdil yang melalui hutan belantara gelap gulita. dimasa mudaku yang sok romantis,dulu ya dulu pernah aku mengalami hal yang  lebih buruk dari ini.  untuk  membelikan bunga cressent putih .akupun  memilih untuk  tidak mengisi bensin si pitung untuk serangkum bunga cressent putih. Dari tugu mbluyah rejo  hingga ring road Jombor aku dorong si pitung. Ya seperti malam ini.
Di tengah perjalanan  Aku memutuskan untuk berbalik arah ke MMTC.di belakang  gedung itu  tinggal teman  SMA. karena ingin mempersingkat  jalan aku putuskan untuk menyeberangi  jalan ringroad yang lebar dan berbatas  bahu jalan di tengahnya.Keputusan untuk melakukan ini sebenarnya sangat berbahaya . Tetapi berdasarkan pertimbangan hari sudah larut pasti akan sepi tidak akan ada kendaraan lewat. Dan perkiraan  tersebut salah! dari arah kanan ku truk tangki pengangkut bahan bakar  melaju sangat kencang. bahkan tidak mengurangi kecepatannya sama sekali. Aku yang berada tepat ditengah bahu jalan kebingungan. Secara reflek aku angkat si pitung melewati bahu jalan. TEEEEENNNNNNNN begitu keras klakson angin truk litu. tersentak keras aku.
Pemandangan yang aku lihat adalah si pitung sudah ada di seberang jalan melewati bahu jalan. bahu   jalan   setinggi 35 cm itu! dalam keadaaan yang masih kebingungan karena kejutan tak terduga itu, aku mencoba mengumpulkan  serpihan  ingatan satu per satu. Yang kuingat beberapa detik sebelum truk tangki itu menyambar si pitung  ,dengan dua tanganku aku mengangkat motor keluaran tahun 80 puluh akhir itu begitu mudahnya.seperti mengangkat sebuah  sepeda onthel saJa.
Dan malam itu  aku tuntun BMW (bebek merah warnanya) sambil meyusuri pinggiran ringroad  dengan pikiran bertanya-tanya kok bisa ya? dari langit yang cerah malam itu  bintang-bintang berkelip dengan gembiranya. Bintang pun jatuh tepat didepanku berwarna biru.suara desingannya terdengar dengan keras.menyambar pohon beringin didepanku hingga  daunan nya memercikkan  pijar api  kuning kemerahan seperti mercon air mancur. (masih berlanjut)

Senin, 31 Maret 2014

jalangkung ya jalangsek




Yang aku tahu

Ia datang tak diundang
Ia pun pergi tidak diantar


disini dan disana
selalu ada pesta

Engkau datang 
tanpa aku undang
lalu kamu pergi
tanpa minta diantar

jajan pasar
kembang setaman
air tujuh sumbernya

jalangkung ya jalangsek
hannya kiasan saja
karena kamu sudah datang
tanpa diundang

lalu pergi ,siapa yang mengantar?

@e.rahmawan.2014




Minggu, 30 Maret 2014

Indrokilo dari atas angin




langit meredup cahayanya tetap biru
kabarnya....bunga keningkiran
masih menatap langit
bukannya hujan akan turun?
tapi tidak hari ini!

kau masih menunjuk ini dan itu
bertanya apa mengapa
tanpa ucap O itu adalah
O itu karena

batu-batu dalam kepalamu
menguatkan kepalan tangan
untuk menerima apa yang di katakan
KEBENARAN menurut hati nurani

kemudian kau duduk membatu
tafakur merenungi kejadian
begawan ciptoning ialah Dananjaya
murka Sri Krisna menjelma raksasa

Semar adalah Samar
jadilah ia punokawan
kopi panas dalam gelas putih
asap mengepul dalam sebatang udud

Teman datang dan pergi
teman sejati selalu menemani
dari menara ke menara 
doa yang digumamkan

dari menara kemenara
bau dilem hio dalam udara
segala bentuk doa
Tuhan pasti mendengar

siapa yang tahu sampai kapan ?
kapan sampai?kapan datangnya?
HMUNG SADERMI
itu istilahnya melakoni.

e.rahmawan

Jumat, 21 Maret 2014

Kembang kopi


Hari ini yang aku baui di setiap jalanan adalah aroma kembang kopi mekar. Angin dingin desirnya membirukan ujung jemariku disetiap hentakan gas sepeda motor yang di hela.
Banyak hajatan. Orang -orang desa ekonominya membaik setelah harga kopi dan cengkeh tinggi.Banyak pergelaran wayang, ludruk, bantengan dan orkes dangdut digelar.
Jalan berkelok naik turun adalah sarapan pagi dan makan malam. Ritual yang harus aku lalui ditiap pagi naik,  ditiap malam turun pulang .

 Sebuah belik(mata air)  terdapat pohon  beringin tua. Pohon tua   itu  berdiameter empat meter  diselimuti lilitan akar yang jalin menjalin. Mata air yang tidak pernah kering selalu ramai dikunjungi wanita dipagi hari,bergantian dipakai para lelaki disiang hari. Mereka  percaya di pohon besar ini orang bajang dan para peri berumah tinnggal dan beranak pinak.
Bentuk pohon yang berlubang mempertegas gambaran disitulah pintu gerbang rumah para jin setan peri-perayangan.Tempat orang bajang bersemayam. Di bawah pohon rindang itu berbagai sesaji jajanan pasar sering disajikan,berbatang-batang  bekas hio terbakaran menancap pada bumbung bambu yang berisi pasir kali.Aroma kembang kopi  dan hio yang semerbak mengambang di udara malam, mengingatkan aku pada cerita-cerita orang-orang desa tentang dunia orang bajang, dan  para peri.Bulu kudukku meremang. peka menangkap sense itu.

Dalam kehidupan sehari-hari yang keras. Ketika jiwa lunak bertemu dengan kerasnya hidup, maka terjadilah fenomena yang dipacu oleh  entrainment keinginan didalam diri paling dalam kalbu. Maka terwujudlah sebuah imaji tentang mahluk dunia lain. Alam yang alim selau mengisi yang kosong. Seperti pendapat einstein.tentang teori relativitas nya. satu aksi akan memacu rankaian aksi yang lain.E=m.c2.salah atau benar yang aku maknai dari teori itu,siapa yang peduli. hanya newton yang berfikir keras dan bertanya-tanya sepanjang hari mengenai kenapa bisa buah apel yang matang bisa jatuh dari pohonnya. kenapa  jatuhnya kebawah kok gak menyamping ?
tiba-tiba aku jadi teringat sebait dua bait kata-kata dalam novel  Nawal el-Saadawi(77) Women at Point Zero,

 "Bagaimana mungkin untuk hidup? Hidup itu begitu kerasnya.""Kau harus lebih keras dari hidup itu, Firdaus. Hidupitu amat keras. Yang hanya hidup ialah orang-orang yanglebih keras dari hidup itu sendiri."Ya, tepat bagaikan ular. Hidup adalah ular. Keduanyasama, Firdaus. Bila ular itu menyadari bahwa kau itu bukanular, dia akan menggigitmu. Dan bila hidup itu tahu kautidak punya sengatan, dia akan menghancurkanmu."

Ya alam selalu   alim ,Ketika jiwa lunak bertemu dengan kerasnya hidup, maka terjadilah fenomena keinginan didalam diri paling dalam kalbu yang kosong. Alam akan mengisi yang kosong itu untuk mencapai harmonisasinya. Harmonisasi ini  sulit dipahami oleh orang-orang yang selalu berpikir. mengandalkan sesuatu diatas tatanan rasio otak manusia.Dulu kala sebelum manusia menemukan microscope.Apakah mereka bisa melihat microorganisme?Belum, manusia masih berteori berdasarkan intelejensia mereka. Kecenderungan manusia adalah berjalan pada aturan/syariat yang telah ada.Aturan atau pakem adalah mutlak kebenaran yan harus ditaati. Deviasi ,bias dari pakem tersebut harus menyandang sebutan : abnormal,metafisika,paranormal dan yang exstrim adalah murtad atau ajaran sesat.
Dalam kitab Al Qur'an juz ke 15-16 ,surat Al Kahfi 65-82. tersebut didalamnya pertemuan antara Nabi Musa dengan Nabi Khidhr.  Nabi  Musa memohon pada Nabi Khidhr agar beliau bisa berguru kepadanya. Nabi Khidhr menyetujui  akan tetapi  dengan satu syarat tak boleh ada pertanyaan sebelum beliau sendiri yang menerangkannya. Dari awal pertemuan itu Nabi Khidhr sudah tahu bahwa Nabi Musa tidak akan kuat bersabar ketika melakukan perjalanan dengannya. Perbuatan Nabi Khidhr melubangi perahu, membunuh seorang  pemuda, membangun dinding rumah yang hampir roboh., memicu satu hal yang tak boleh dilakukan dalam perjalanan itu ,yaitu bertanya. Dari  satu ayat-ayat tersebut  aku menyimpulkan seorang yang dianggap nabi dengan ketebalan  iman pada Tuhan melebihi manusia biasa, tidak bisa bersabar  untuk mengeja wantahkan sebuah kejadian. Yang terlihat jelek belum tentu jelek, yang baik belum tentu baik. Membunuh seorang pemuda dalam kaca mata wadag Nabi Musa adalah  buruk, tetapi dari presepsi gaib Nabi Khidhr adalah mutlak bagus  dan wajib dilaksanakan. padahal semua sudah tahu membunuh adalah perbuatan dosa besar! So jadi dimana letak benar salahnya?
Hari ini yang aku baui di setiap jalanan adalah aroma kembang kopi mekar. Angin dingin desirnya membirukan ujung jemariku disetiap hentakan gas sepeda motor yang di hela. tiba ditikungan itu.Aroma kembang kopi   yang semerbak mengambang di udara malam, mengingatkan aku pada cerita-cerita orang-orang desa tentang dunia orang bajang, dan  para peri.Bulu kudukku meremang. peka menangkap sense itu.
 (belom selesai....)
e.rahmawan.




Rabu, 19 Maret 2014

pendosa



Pendosa, kemana  kau akan lari  ?
Pendosa , di mana kamu akan lari  ?
Di mana Anda akan lari ke ?
Sepanjang hari  terkutuk

Ya.. aku lari ke batu , tolong sembunyikan aku  Batu!
aku lari pada mu  batu, tolong sembunyikan aku.
Aku lari pada batu, sembunyikan aku, Tuhan
Sepanjang hari  terkutuk itu

Tapi batu itu berteriak , aku tidak bisa menyembunyikan engkau
batu itu berteriak , aku tidak bisa menyembunyikan engkau
batu  menangis , aku tidak bisa menyembunyikan kau 
Sepanjang hari  terkutuk itu

Aku berkata , " Batu, ada apa dengan kau , batu? "
" Apakah kamu tidak melihat Aku butuh kau ,batu? "
Tuhan , Tuhan , Tuhan 
Sepanjang hari  terkutuk  itu

Hingga aku lari ke sungai , Sungai  itu berdarah '
aku lari ke laut , laut itu berdarah '
aku lari ke laut , laut itu berdarah '
Sepanjang hari  terkutuk  itu

Aku   lari ke sungai , itu  mendidih
aku lari ke laut , itu mendidih
aku lari ke laut , itu mendidih
Sepanjang hari terkutuk itu

Akupun  lari ke Tuhan , tolong sembunyikan aku Tuhan
Apakah kau tidak melihat aku berdoa  ?
Apakah kau tidak melihat aku di sini sedang berdoa ?

Tetapi Tuhan berkata , "Pergilah ke setan "
Tuhan berkata , "Pergilah ke setan "
Dia berkata , "Pergilah ke setan "

Sepanjang hari terkutuk itu


Jadi aku berlari ke iblis , ia menunggu '
Aku berlari ke iblis , ia menunggu '
Lari ke setan , ia menunggu '
Semua pada hari itu

Aku menangis ,keras
,keras
,keras,
keras

sangat keras!


@e,rahmawan.terinspirasi dari liric lagu sinnerman.(nina simone)

Jumat, 07 Februari 2014

"Sitting On The Moon"


"Sitting On The Moon"




ENIGMA
"Sitting On The Moon"
(Michael Cretu)
I'm sitting on the moon
Watching planet blue, hello
Looking all around
Rotating without sound, where are you?
Where are you? I'm sitting on the moon
Where are you? I am missing you
I came from very far
A little unknown star, hello
I don't know what to do
It's so cold and blue, without you
Where are you? I'm sitting on the moon
Where are you? I am missing you

Minggu, 05 Januari 2014

tiga satu tiga belas




Tiga puluh satu desember
Akhir tahun dua ribu tiga belas
Sisa waktu sudah di hitung
Sedari satu tahun yang lampau
Ada kegembiraan ada duka pula
Dalam bimbang memaknainya
Ada Tanya pertanyaan sampai dimana?
Hidupmu sekarang sampai?
Lalu dengan hembusan nafas mu
Kau hela hati  risau dengan nyanyi
Lagunya adalah sama dari tahun itu
Ketahun yang sekarang.
‘auld long shine'
Apa kabar ibu?
Dadamu masih terbakar
Karena kemo yang disuntikkan?
Bagaimana bapak?
Terbujur di kuburan itu
Bagiku itulah tempat terdamai dibumi
Toh juga sekarang tak perlu berpikir
Tentang listrik yang naik
Beras naik.dolar naik
Devaluasi rupiah yang hancurkan
Toko kita, atau uret yang menguningkan daun
Daunan kebun salak kita.
Rinduku pada mu pak
Terobati sudah  oleh lahirnya cucumu.
Ibupun menua perak rambutnya
Jajanan buatannya masih enak
Seperti dahulu
Ah rohul yang terjebak dalam wadag
Menua dalam himpitan masa
Rentan dalam duka,lara, nestapa
Jiwa selalu merdeka dalam nafas keabadian
Ada kegembiraan ada duka pula
Dalam bimbang memaknainya
Ada Tanya pertanyaan sampai dimana?
Hidupmu sekarang sampai?
Hujan gerimis membasahi desember
Akhir tahun akan sampai saatnya
Kalanya orang meluapkan rasa gembira
Menyalakan langit dengan kembang api
Menyuarakan hingar bingar pada hening
Susuri aspal ke aspal pikiranku
Adalah kanak-kanak  itu
Jagoan-jagoan titipan Tuhan
Malam ini pintanya bermalam tahun baru
Hujan rintiknya jarang bukan halangan
Sampai pesta dilangit selesai
Usai itu  lalu pulang.
Kanak-kanak itu ocehannya
adalah tentang  kembang api
Cahaya warna warni di langit
Kalahkan kerlap –kerlip bintang
Sorak sorai terompet
Menutup desir angin  juga keheningan.
Ah rohul yang terjebak dalam wadag
Aspal tak terputus oleh antrian mobil
Berbahagia sejenak menikmati
Halusinasi cahaya warna warni
Penatnya masa kemarin lupakanlah
Marilah sejenak mabuk
Dalam euphoria  tahun baru.
Kali ini .
31 desember 2013.@e.rahmawan

Kamis, 26 Desember 2013

everything that rise


Everything that rises
Everything that rises
Everything that rises
Everything that rises
Everything that rises
Everything that rises
Everything that rises
Everything that rises
Everything that rises
Everything that rises
Everthing that rises
Everthing that rises
Everything that rises

Selasa, 17 Desember 2013

untuk anak ku



nak, tolong dengar dengan sebaik-baiknya.

kalo berceloteh berhenti dengarkan lah.
kalo bermain istirahatlah 

Ayah mu berkata,
simak sebaik-baiknya.
kita ini orang biasa
makanya jadilah
luar biasa.

jangan lengah nak
kalo mereka tidur 
kau harus bangun
kalo mereka terjaga
kamu harus tetap siaga

itulah kenapa ,
ayahmu minum kopi hitam
secangkir di pagi
secangkir di petang

kopi hitam harus pahit nak
agar kau bisa rasakan
sesungguhnya rasanya
rasa manis.

nak,yang diminum adalah kopi
kenapa kau risau cangkirnya
persetan ia dari kayu
kenapa kau risau

perduli ia dari porselin
atau stainless steel
kopi tetap kopi
itulah yang harus kau mengerti.

nak kau luar biasa
jika engkau besar nantinya
bebas kau mau jadi apa
apapun yang kau bisa

lakukan sesuatu 
jangan setengah-setengah
kerjakan sebaik-baik nya
atau tidak sama sekali.

nak kalian luar biasa
jangan pernah menyerah
kalian luar biasa
apapun kau bisa,percayalah.

ayah tak akan jauh
atau menjauh
apapun kamu 
ayah selalu menyayangi mu.
\
e.rahmawan.18 12 2013

Kamis, 12 Desember 2013

Hujan sudah berhenti sedari tadi.




Hujan sudah berhenti sedari tadi. Yang kudengar adalah hening.  bangun dari tidur pulas. Residu kaplet paramex yang aku untal tadi sore terasa. kantuk luar biasa.dingin setelah hari hujan enaknya adalah segelas teh panas.tidak manis.pekat.dan natural.
Apa yang istimewa di pagi ini. Istimewanya aku masih hidup. Istimewanya aku masih diberi waktu.bukannya anugerah adalah kesempatan jika kita  MASIH di berikan waktu! Dalam segala hal !
subuh ini aku bangun. Tanpa teh panas  disamping.air mineral adalah tetap kawan terbaik saat ini.hayalan boleh minum teh hijau yang diseduh panas-panas. Kenyataan nya adalah botol air mineral berdiri menjulang  kedinginan. Itulah REALITA.
Kata-kataku berputar dari ujung keujungnya lagi karena KEKIKUKAN.untuk mengucapkan sebuah kata : “Selamat Ulang Tahun ,Nak.”sebuah kata  yang sulit untuk diucapkan karena aku sudah terlanjur sebagai ORANG ASING. Kehadiran ku tak akan menjadikan sebuah kejutan menarik. Karena sesungguhnya aku  adalah Hantu. Sebuah SUBYEK yang realitasnya ada tetapi keberadaannya harus disembunyikan .katakan lah DIHAPUS.dengan kata TIADA. Keberadaannya adalah mimpi buruk ! Dijauhi!
Hem aku  bersatu dalam helaan napasku sendiri.sebuah pertanyaan  yang harus  aku jawab ketika  ditanyakan : KEMANA SAJA ENGKAU SAAT  ITU? Jujur aku tidak bisa jawab.pertanyaan dasar sederhana.kalo engkau Tanyai  itu sekali lagi. Aku Pasti diam. BUNGKAM.
Laku lakon yang harus dijalani, inginnya teh  panas,realitanya adalah sebotol air mineral dingin.inginnya muncul  realitanya harus sembunyi. REALITA ADALAH REALITA. HADAPI.
sepertinya aku adalah nelayan yang sabar menentang badai.selalu sabar menunggu ombak.mengarung alur angin. Menngendalikannya untuk mencapai tujuan. Si Kahlil Gibran menuliskan : “Aku telah mempelajari keheningan dan banyak bicara.Toleransi dengan tidak toleran,serta kebaikan dan ketidak baikan; anehnya aku berterima  kasih kepada guru-guru itu.”
Sungguh  apa yang harus di takutkan terhadap Penolakan. Pembedaan. Penghinaan. Diremehkan. Di ludahi. Di pukuli. Di rendahkan. Itulah realitas yang menguatkan. Akuilah itulah yang membuat  aku tetap berdiri sampai sekarang.
Ehm jika ada waktu aku akan berterima kasih  pada mereka . mereka yang telah menyingkirkan aku. Mereka yang telah meninggalkan disaat aku dalam kubangan. Mereka yang tidak percaya bahwa : AKU BISA !Mereka  adalah guru –guru sejati. Mereka telah memberikan hadiah yang begitu indah.tanpa mereka hidup tidak akan lebih bermakna daripada sekarang.
Oh ya selamat ulang tahun nak….diantara Kekikukan sikapku ada doa yang dipanjatkan. Selamat, Sehat, dan Sejahteralah. Biarlah yang tak bernama tetaplah tak bernama…kalanya tepat aku pasti datang…..”selamat ulang tahun Nak “.percayalah bahwa  keajaiban itu ada.

 Surabaya 12.12.13 @rawont.




Senin, 25 November 2013

Happy ever after



REDUP
Jango kudengarkan temani hingga larut.
Suara di redupkan agar anak-anak  kita tidak terjaga.
Easy beat pagi ini kala semua sudah pulas adalah classic soul
radio Online adalah solusi pengisi  senyap .
Menunggu  subuh sampai
kala para muadzin kumandangkan ajakan
dari corong –corong keras disetiap surau
bangun lah mandi lalu gosok gigi itulah seruannya.
Hey Marvin Gaye yang mengatakan :
I want you pada subuh  ini saat
Rangga  tertidur pulas.yuma ,rayhan
Gigilan sakit semalam sudah reda
Injeksi  imunisasi tadi pagi sisakan tangis
Untuk kanak-kanak itu.
Barry white mengilhami aku
Tentang kantuk  tak tertuntaskan
Ampas kopi  tersisa di dasar gelas
ah hayalanku adalah meminum segelas
racun penidur  sang putri salju
dan desah terakhir di mulutku adalah
Happy ever  after…..
Pandaan,11-11-2013.e rahmawan

Senin, 11 November 2013

Kalioerang

Telusuri jalan berkelok itu.isinya puzzle bersisi banyak belum selesai.matahari tepat diatas kepala.berkata bahwa semua baik-baik saja.bandrek disuguhkan kawan terbaik melawan dingin.joni  walkers bukan satu solusi pada KEBEKUAN itu.
geneta caramendaeri ya geneta  adalah bunga liar berwarna kuning.mekar bersama alang-alang .layaknya solitaire yang kubaca saat itu .ia menempel pada blouse sweater wol biru yang dikenakannya.
Lukisan gadis elok penari itu adalah gusti Nurul.berbando dalam bingkai poto hitam putih.Bobby dan Henky sebutan inlander pada Sang Nata Raja.diocehkan gadis paroh baya.jangan tersesat di labirin labirin itu! ruang berkaca banyak satu cerita ihwal negeri.relief situs terhenti sejenak .saat mata berkaca kaca coba untuk tidak teringat engkau.
Kalioerang.november 2013.e rahmawan

Kamis, 24 Oktober 2013

APA KABAR



Apa kabar orang-orang yang disia-siakan
berbaris marsnya adalah dendam
kapan datangnya waktu bagi kita
MERAMPASNYA?

Apa kabar orang-orang yang disia-siakan
lecet dikaki karena sepatu lars
tanda sejati dari istilah berjalan
berhenti lah lalu LAWAN!

Apa kabar orang-orang yang disia-siakan
jangan melarat KEPARAT!
dengan marah dalam darah
Siapa menghadang kita BABAT!

E rahmawan. oktober 2013
mari kita bangunkan  Raksasa kita dengan dendam!

Senin, 21 Oktober 2013

tau gelap ahh



didepan monitor 19 inchi gelap

kosong!

Gelap!

tak ada google

tak ada imail

tak ada ceting

tak ada facebuk
 
tak ada gambarmu

tak ada gambar anakku

tak ada gambar bayimu

tak ada gambar bojomu

tak ada gambar musuhku

tak ada gambar apapun

dalam monitor 19 inchi

semua gelap


LISTRIKNYA MATI !

@puisi hati terluka setelah lihat fesbook...Erahmawan

Sabtu, 19 Oktober 2013

intermeso cangkir teh




sebuah intermeso ketika secangkir teh dihidangkan.
panasnya udara  39 derajat celcius  memanggang kepala
kala harga melangit para buruh minta naik harga gajinya
lalat yang giat menari nari  pada geliatannya ia menarikan dansa lapar
perut berbunyi karena isinya telah pergi ,usapan teh setengah manis mampir
sebentar saja lalu ingatkan aku pada segelas es caramel
manisnya adalah ingatanku pada si mata bundar ber sepatu wedge putih kilap
mp3  marron moving like jagger dalam panggilan telepon
menanyakan apa kabarmu?
bunyi  jaquest martin  kudengar keras mengatakan
beri aku nomor telpon mu
banyaknya sejuta alasanku untuk dengarkan suaramu
tertindih kata hati  BUAT APA?
sia sia saja





“ BE THE MONK WHO SOLD HIS FERRARI”






















Suatu sore saya pernah pergi sendirian kegunung dan pada saat itu, saya mengambil sebuah rute yang belum pernah saya lalui. Alhasil saya menemukan sebuah pegunungan (baca : bukit) yang disulap dijadikan ladang-ladang tanaman tembakau. Hebatnya tanah yang luas itu dimiliki oleh sebuah perusahaan rokok ternama .
Kesedihan saya makin menjadi -jadi ketika melihat banyak pohon besar ditumbangkan sebagai tumbal program tanam tembakau mereka. Saya tidak berpikir terlalu mendalam tentang hal itu.bagaimana tanah yang sangat luas bisa dibeli. Saya tidak heran karena inilah wajah Indonesia sekarang. Sebuah pepatah jawa mengatakan bahwa : 'asu gedhe sero jegok e ',bahwa siapa saja yang bermodal besar ia dapat berbuat apa saja.Kapitalisme murni sudah diluncurkan oleh pengelola negeri ini .Siapa bermodal maka dialah yang berkuasa. Para founder Father tidak merancang negeri ini untuk jadi negeri Kapitalis. Beliau-beliau membangun negeri ini berasaskan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Kenyataannya?
Sore itu saya menyempatkan diri untuk minum kopi. Disebuah warung yang ada di kaki bukit gundul itu.Seorang ibu setengah baya membuka warung nasi untuk melayani para kuli yang bekerja meratakan bukit tersebut untuk dijadikan teras siring, media penanaman si daun emas. Kopi yang dibuat di warung manapun di Jawa Timur selalu khas, pasti selalu kemanisan , padahal saya selalu bilang kopi hitam pahit! Berteman pisang goreng yang barusan diangkat dari wajan. saya tuangkan kopi dalam tatakan. Dengan kedua tangan saya sruput kopi tersebut perlahan.Aroma kopi yang kental juga saya hirup.Itulah moment yang paling saya sukai ketika meminum secangkir kopi. Dalam keadaan ini saya selalu membayangkan diri saya sebagai seorang samurai yang sedang melakukan prosesi tea ceremony.
Disamping saya seorang bapak tua memakai batik kotak-kotak. Ia datang setelah seruputan kopi pertama saya. Kami pun terlibat obrolan tentang ini itu. Dari harga pokok untuk bertani yang mahal sampai anak nya yang bekerja salah satu pabrik di Pandaan. Satu hal yang menarik dari obrolan kami adalah fenomena makin banyaknya generasi muda yang tidak mau mencangkul sawah ladangnya. Harga hasil tani yang kurang menarik membuat generasi muda memilih menjadi buruh pabrik yang banyak bertebaran disekitar Pandaan. Sawah ladang yang tak tergarap akhirnya terjual ke para tuan tanah. Hasil jualan tanah di belanjakan untuk kebutuhan prestis dan konsumtif.Seperti beli mobil,Sepeda montor dan naik haji. Sayapun mengangguk-angguk mencoba untuk mengerti.

Robin Sharma membuat sebuah idiom yang juga sebagai nama judul buku bestsellernya “THE MONK WHO SOLD HIS FERRARI”. Idiom Robin Sharma itu bukanlah sebuah perlawanan terhadap kehidupan materialisme,akan tetapi sebuah pesan yang coba disisipkan dari kalimat 'the monk who sold his ferrari “ adalah : INGATLAH APA YANG PALING PENTING DALAM MENCAPAI KEHIDUPAN YANG BAIK”.Robin Sharma lebih lanjut menjelaskan dalam bukunya “THE GREATNESS GUIDE” ;Mengendarai BMW,mengenakan pakaian bermerek Prada , tinggal dihotel Four Seasons,mengumpulkan berton-ton uang tidaklah masalah,jika membuat anda bahagia...(The Greatness Guide,Robin S. Sharma ,2006 ,HarperCollins PublishersLtd,Toronto ,Canada)
Hidup ini memang penuh dengan kesenangan materi akan tetapi jangan lupa kesenangan mendasar yang indah dan perlu dinikmati sepanjang perjalanan hidup kita. misalnya : berinteraksi dengan orang baru, bertemu sahabat-sahabat lama, totalitas berkarya dalam apa saja ,mengekplorasi alam dan kemegahan budaya leluhur,melihat matahari tenggelam ataupun terbit, menikmati indahnya bulan purnama, kelap-kelip beribu kunang-kunang dihamparan tanaman padi di sawah. Semuanya yang saya sebut diatas adalah hal-hal sensasional sebagai pengisi jiwa (bagi saya).
Dari apa yang saya rasakan kesenangan tersebut adalah sebuah hal yang sederhana. Dalam sebuah kalimat sederhana bahasa Jawa tertulis dan terbodir dalam tulisan honocoroko di kaos polo saya; “OPO ANANE,OPO OPO ONO “ Kalimat itu jika diartikan secara sederhana adalah kalau kita mau bersyukur,menerima segala apa rejeki dari Tuhan. Menerima dengan penuh keikhlasan.(OPO ANANE). Maka kita memiliki semua, apapun pasti tersedia. Dan disediakan oleh Tuhan(OPO-OPO ANA).Perlu diingat:
Beberapa kesenangan terbaik dalam hidup adalah hal-hal yang sederhana. Perkaya kehidupan Anda dengan lebih banyak hal sederhana dan Anda akan merasa bahagia”(Robin Sharma,The Greatness Guide ,1996). Mulailah hidup dengan memanen kebahagian dari sekarang, dimulai dari bangun tidur di pagi hari, merasakan sepoi-sepoi udara segar pagi. Katanya Kebahagiaan tidak harus punya Ferrari, tetapi jika harus bermobil Ferrari dan berbahagia,Siapa takut?

Oleh e.rahmawan untuk jurnal kecil Rawont,Surabaya 201 3.

Kamis, 17 Oktober 2013

Aku cinta kau (NGETRIL) dan dia( BATIK)






























dalam semangat hari batik nasional maka hari itu kami sepakat ngetril dengan berbatik ria. Sebelumnya kami memang tidak ada rencana khusus untuk memperingati hari tersebut, apa yang kami lakukan TENTU  mengundang simpati dari orang2 yang melihat kami dengan atribut yang agak lain, yaitu. berbusana batik. Mereka rata-rata tertawa melihat kami yang berempat berbatik dengan perlengkapan ngetrail kami. ada yang nyeletuk "mo kondangan kemana BRO?" kata seorang pengendara sepeda motor trail KLX yang berpapasan dengan kami. Kami pun menjawab mau kondangan ngetril mas. eh oh ya.. ini mungkin sdikit sumbangan kami untuk bangsa ini (baca bukan pemerintah ini )...sumbangan menyemarakkan hari batik nasional dari SEMPU Slendro Merah Putih. sebagai orang kecil gegap gempita kita adalah membeli batik dan memakainya khususnya pada hari-hari tertentu seperti saat ini. Kalo ingat batik saya jadi ingat seorang ibu pengembang batik dari Pandaan. Beliau dengan segala keterbatasannya mencoba bertahan untuk tetap nguri2 budaya leluhur nenek moyang kita ini. Beberapa tahun lalu saya mendengar kabar jika beliau akhirnya hirah kenegeri Jiran dan mengajarkan batik kenegeri itu...apa alasan beliau begitu? itu karena minimnya kesadaran dan perhatian bangsa dan pengelola negeri ini. Pertanyaannya jika BATIK dan Budaya kita yang lain di klaim sebagai milik negeri lain kita bisa apa.megap-megap marah ?