Selasa, 17 September 2013

bangku panjang



deretan bangku panjang
anganku panjang terbentang
sebuah pertemuan perpisahan

yang datang itu akankah pergi ?
yang pergi itu akan kembali ?
persimpangan kebimbangan...

hari ini engkau datang
esok hari pasti pergi
LAGI...

deretan bangku panjang
aku hanya memandang
dua sejoli...

saling memandang
tak mau melepas jemari
sepertinya...hidup hanya sampai disini

sepotong roti es caramel dan black coffe
menemani panasnya hari ini
dua sejoli datang dan pergi

deretan bangku panjang
aku hanya memandang
menunggu engkau datang

hari ini engkau datang
esok hari pergi lagi
PASTI...

hiduppun seperti nyanyian
bermula kemudian diam
hening...legam...


@2011.februari 
e.rahmawan

jendela kecil


jendela kecil jalannya angin
pagi subuh sudah terbuka
angin segar datang dan pergi
jika siang debu datang
minta ijin bergadang

ahh dosa dosa harian
memandang disana.
angan meradang menendang-nendang.
ingat gunung sejuta pematang....

jendela kecil jalannya angin
kala malam datang

tertutup di tiup angin..
sejuta ngengat nyamuk bergumam dendangnya
 
kupu-kupu kecil itu di butakan sinar lampu
itu adalah aku...
itu adalah aku...
berputar putar berkeliling.
akhirnya mati terkencing-kencing...

jendela kecil jalannya angin..
tak terkunci...

saatnya engkau datang
tak perlu engkau mengetuk lagi
bangunkan saja
kenapa engkau sungkan....

jendela kecil jalannya angin...
lampu redup..

tetap nyala agar kau tahu ..
aku tetap terjaga...

malang @2011 e rahmawan

Subuh minggu pagi






































Subuh minggu pagi
duduk tertunduk ditepian hari
damainya engkau tertidur tadi...

mendengarkan doamu diulu hati
tersendak dada ku tengkurap perih
lagumu melengking tinggi..

sekeras mp3 diheadphone itu
kau terus menjaga tak menagis
sejak sehari tadi..

Subuh minggu pagi
duduk tertunduk ditepian hari
pulasnya engkau tertidur tadi...

tersedu menangis
tiap tetesan mata hati 
mengalir dari telaga sanubari

sederas shower itu
sekeras itu kau menangis 
mimpi tak bertepi

jangan pergi ..
semua kosong lalu sepi...

@2011 e.rahmawan