Tampilkan postingan dengan label Puisi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Puisi. Tampilkan semua postingan

Minggu, 14 Januari 2024

Aku Masih hidup



Aku masih hidup
Aku sehat sehat  saja 
Aku Masih ngrokok
Kadang minum dikit2
Masih nggambar  Dan buat puisi.... 

Aku punya keris sekarang
Nggak banyak... Kesukaan ku keris bekas  dukun...murah Tapi paten...
Aku pengin bisa nyantet... Ya nyantet  kamu...Aku  buat jatuh cinta padaku setengah  MATI.... Lalu.... Aku tinggal  pergi! 

Rabu, 02 Maret 2022

BALEBANG



Pagi 
dingin hujan datang reda datang reda....

Pagi 
hangat Surya  pagi kemana biasa datang....

Pagi 
sorak sorai Gempita kicau burung terkurung Di Sangkar...

Pagi 
Degung Kutut Manggung teh Tong Tji setengah paitnya....

Aku pasrahkan segala nya...

Tuhan...

Semenit ini boleh lah aku menyerah
Semenit berikutnya aku harus bangkit

Lusa harus kerja
Hari ini pergi
Besok harus kembali

Apa maknanya lelah?

Lelah raga mu
 pasti dari lelah jiwamu

Sehat waras kan pikir ku Tuhan...
agar jasad menua ku bergas

Yuma Rayhan Rangga Diana

doaku disepanjang....
aspal ke aspal.

keluarga ku yang tertinggal ...
diujung keujung

senatiasa ....

Pinaringan nugraha
Diberkahi anugrah Nya

Sang Hyang Wiji
Tuhan Semesta alam

oyot orodon lestari
bahagia sejati selamanya

teguh ayu luputo leloro
kuat  sehat jauh dari sakit 

nir memolo nir panca baya
tidak ada balak tiada segala bahaya

taragyana tenung jalenggi
segala macam kuasa gelap

bubar ambyar suminggah
hancur luluh kembali ke asal
 
sing damel becik dinulur
yang menabur kebaikan menjadi saudara

sing damel olo larut sirno
yang menabur keburukan hancur lebur

kanthi idine Gusti
dengan asa Nya  Tuhan

Semua kebaikan bermuara

kanthi idine Gusti
dengan asa Nya  Tuhan

Semua  rahasia Nya  terbuka

kanthi idine Gusti
dengan asa Nya  Tuhan

Semua berawal semuanya purna

Ratus dupa ku menyala.....
Bergumul gumul asap nya 

dupa pangratusanku...
wanginya moksa

 larut dalam
doa  pagi ku...

Rahmawan eko.@28222
Pasuruhan






Jumat, 25 Februari 2022

HALU

Kosepsi kehilangan
Mudahnya dimengerti
Laksanakan kata hati
Rasakan hingga usai
Itulah sejatinya  kehilangan
Terbakar di alam fikiran mu
Ujudkan bisikan nurani
Laksanakan berulang kali
Hingga kau temukan lagi
CINTA
 Rahmawan @ eko 25222

#####%###################

Rabu, 23 Februari 2022

DARLING


when ?
you went 

went?
you went

you?
you went

when?
went?
you?

when you went?

Rahmawan Eko.22222



@@@@$$$$$$@@@@



KEKASIH 
Seseorang menuju pintu Sang Kekasih dan mengetuknya. 
Sebuah suara bertanya, "Siapa
di sana?' 
Ia menjawab, "Aku." Suara tersebut berkata, "Tidak ada kamar di sini untukku dan engkau." Pintu pun tertutup. Setelah setahun terasing dan menyendiri, ia kembali ke pintu Sang Kekasih. Dia
mengetuk. Suara dari dalam bertanya, "Siapa di sana?" Orang itu menjawab, "Ini Engkau." Pintu pun terbuka untuknya.
 (Ar-Rumi)

Senin, 31 Januari 2022

adamaksudapa


Pernahkah pernahkah dalam pikiranmu liar mu itu. Berfikir tentang sesuatu yang tersembunyi 

tersembunyi di balik kisah-kisah.

Kisah yang tersembunyi 

Dari balik kisah-kisah firman  Tuhan.

firman yang tersembunyi di kitab suci

 tentang Adam yang telah memakan khuldi bersama Hawa. 
teman hidupnya

Apakah kamu tahu bahwa dari balik kisah-kisah itu. 
Tersembunyi sebuah fakta sejarah

Manusia terciptakan dari kesalahan-kesalahan leluhurnya. 

Lalu kamu akan bertanya seperti pertanyaan anak kecil yang berusia. 
Yang berusia 7 tahun 

 bertanya pada orangtuanya Kenapa ia harus terlahir dari kedua. orangTuanya itu?

Atau pertanyaan yang menggelitik dari seekor tikus kepada seekor babi. ..

Kenapa Mereka diciptakan untuk memakan Kotoran Kotoran di kapal Nabi Nuh?

Atau pertanyaan kamsul Jannah. 

Kenapa iya harus berhormat Pada Adam. ?

karena  Tuhan tidak mencipta makhluknya
selain  untuk menyembah-Nya.

Lalu pada akhirnya kamu tidak bisa menjawab 
 berkata ini pertanyaan yang sangat sulit 
kepala dan akal akhlak Ku Tak Sanggup menerima dan mencernanya. 

Lalu
 engkau akan menyalahkan bopo Adam dan babo Hawa
 Kenapa mereka harus makan itu buah khuldi?
2022/02/01 08:05:28    e rawont

6 pagi


Burung ya burung. 

Ya burung-burung. 

Tertawa dibalik dahan

Iya yang mengepakkan sayapnya dalam kegembiraan pagi hari. 

Datang ...datang bersama matahari yang sedikit mulai merona Dari ufuk timur. 

Aku adalah seorang pengembara yang datang dalam kesendiriannya membawa Segenggam letih juga sekantong kebosanan.

Lalu Ketika aku melihat burung burung kecil. 
menari dari balik dahanan itu  
aku  gembira Ria. 

Ah dalam kegembiraan yang sederhana ini. 
Dapat aku cerna....sepele cekereme ini 

6 pagi hari gunung putri..

2022/02/01   


 

Sabtu, 16 Februari 2019

Aku pun bertemu lagi dengan Kau.

Aku lelaki yang remuk redam itu
Lelaki yang kehilangan kekasih
memadamkan sengat rindu sangat

Pencarianku dalam terminal terminal itu
Adalah nihilnya keniscayaan hampa asaku
Mabuk aku dalam geraman ombak 

Aku lelaki yang remuk redam itu
Menunggu datangnya bis malam
Dari pagi itu hingga malam berikutnya 
Sampai hari ini

Setelah berbelas belas tahun
Kau belum datang juga..
Aku masih menunggu Mu... 

Tuhan berencana lain
Akhirnya engkau datang
datang bersama bersama bayiku... 

Walau hanya dalam mimpi...

Eko Rahmawan. Tangerang 17022019

Senin, 16 November 2015

I Taught Myself To Live Simply





I taught myself to live simply and wisely,
to look at the sky and pray to God,
and to wander long before evening
to tire my superfluous worries.

When the burdocks rustle in the ravine
and the yellow-red rowanberry cluster droops
I compose happy verses
about life's decay, decay and beauty.

I come back.
 The fluffy cat
licks my palm, purrs so sweetly
and the fire flares bright
on the saw-mill turret by the lake.

Only the cry of a stork landing on the roof
occasionally breaks the silence.

If you knock on my door
I may not even hear.


by Anna Akhmatova

Senin, 19 Oktober 2015

jeda






satu jengkal per  jengkal..
aku menangis tidur rebah
merangkak berdiri berjalan tertatih berlari .
mendekati lubang nganga di tanah itu...
banyak  kutahu
banyak  kukenal
yang kucintai
sudah pergi..

mengisi waktu untuk tetap berdiri diraga mati ini..
sampai saatnya tiba waktuku
bertemu tuanku 
pemilik suksma 

aku percaya
disitu aku akan hidup 
kembali.....

Senin, 21 September 2015

beijing lu



bloomberg dalam tulisan kanji
terpapar diatas sprei putih
beritanya pesta pora anak negeriku
menyuarakan kisah pemberontakan
huqin berirama naik turun
berkumpul seusai kerja
didalamnya selalu ada semangat
dalam kepedihan selalu ada bintang terang
menangislah agar bisa tertawa

espandrille dalam kaki kaki jenjang
juga warna warni neon itu yang membawaku
larut dalam  kemeriahan perubahan ekonomi
akankah janji bapak negeri kami
akan terpenuhi sejahterakan 
seluruh anak negeri ?
pesta pora pemberontakan
disetiap 1 Mei apakah itu
cermin bahwa keadilan dinegeri kami
 terpenuhi?

1 mei 2015,ghuangzhou
ekorahmawan



Minggu, 01 Februari 2015

Suatu hal tentang keindahan


 Tentang Keindahan

A Thing of Beauty (Endymion)

Suatu hal tentang keindahan adalah sukacita selama-lamanya:
Bertambah keindahannya; itu tak akan pernah
Beralih menjadi kekosongan; namun masih akan tetap terus
Sebuah pondok sunyi bagi kita, dan lelap
Penuh mimpi yang  manis, kesehatan, dan napasnya yang tenang.
Karena itu, dalam setiap pagi, kita terikat
setangkup bunga mengeratkan kita pada bumi ini,
Walaupun putus asa, dari langkanya manusiawi


Kodrat mulia, tentang masa suram,
Seluruh cara yang kurang sehat dan lingkup-kegelapan
Dibuat untuk pencarian kita: Ya terlepas dari segala,
Beberapa bentuk keindahan bergerak menjauh berangsur menghilang
Dari roh-roh gelap kami. Seperti matahari, bulan,
Pohon-pohon tua dan muda, bertunas anugerah rindang
Untuk domba sederhana; dan seperti bunga bakung
Dengan dunia berwarna hijau mereka tinggal di dalamnya; dan parit yang bening
Itulah bagi diri mereka sendiri sebuah cara penenangan diri yang terselubung
'menggapai musim panas; menunda pertengahan rimba tetahunan ,
Yang kaya taburan keadilan, mekar sebagai kesturi-mawar:
Serta seperti itu pun adalah kemegahan dari kehancuran
Kita pernah membayangkan tentang kematian yang perkasa;
Air mancur minuman keabadian yang tak ada habisnya ,
Dituangkan kepada kita dari tepi jurang surga.
*********** 
A thing of beauty is a joy for ever:
Its loveliness increases; it will never
Pass into nothingness; but still will keep
A bower quiet for us, and a sleep
Full of sweet dreams, and health, and quiet breathing.
Therefore, on every morrow, are we wreathing
A flowery band to bind us to the earth,
Spite of despondence, of the inhuman dearth
Of noble natures, of the gloomy days,
Of all the unhealthy and o'er-darkn'd ways
Made for our searching: yes, in spite of all,
Some shape of beauty moves away the pall
From our dark spirits. Such the sun, the moon,
Trees old and young, sprouting a shady boon
For simple sheep; and such are daffodils
With the green world they live in; and clear rills
That for themselves a cooling covert make
'Gainst the hot season; the mid-forest brake,
Rich with a sprinkling of fair musk-rose blooms:
And such too is the grandeur of the dooms
We have imagined for the mighty dead;
An endless fountain of immortal drink,
Pouring unto us from the heaven's brink. 


A Thing of Beauty (Endymion)

 


Sabtu, 22 November 2014

Desember dan hujan



Desember separuh  jalan lebih. Datangnya hujan sudah jadi keharusan setiap harinyam, sewajarnya kalo dingin menelinap dari kisi kisi cendela. Selimut teman  yang palik asik untuk diajak berkencan dalam kamar. Kalo mau mencari matahari
akan kau dapat kalau pagi tidak hujan. selebihnya adalah kebetulan. Maka jangan heran jika harian kita dikerubungi banyak lalat. 
kalo boleh berharap  pada mu Tuhan. Aku ingin melihat bianglala. Desember sudah separuh jalan lebih.sebentar lagi penanggalan kita  akan berganti rupa.   
 Di pergantian tahun ini seperti tahun tahun yang lalu. Eforia kembang api akan berulang lagi dan lagi....
Tampaknya petir dan gelegar halilintar memberi pertanda musim hujan tahun ini tidak akan segera berskhir cepat. bau kecut jeans kehujanan  juga tengiknya sepatu kebasahan adalah pertanda semangat kita belum memudar. Secangkir kopi, segelas wedang jahe hangat pemberi inspirasi dalam segala keadaan sepantasnya kita harus bertahan... 

 Hujan membuat jenuh selokan selokan. Tanah yang dulu kerontang muntah karena hujan. Cacing itu kekenyangan dalam geliatnya ia  mencari pegangan. Sudah kudengar tentang banjir dan tanah longsor. kau tau berapa banyak yang mati karena musim ini? DItengah harga harga yang melonjak mahal.kali ini kita murah hujan. Murah air. Selalu ada berkah disetiap kejadian. bila kita bersyukur.  

Dengarkan katak katak sawah itu. Sorak sorainya gegap gempita seperti gemuruh geludug meningkahi hujan. Kecipak hujan memicu hasrat  hewani mereka menembangkan nyanyian musim kawin. Shang dewi Sri pun tersenyum .  Shang hyang maruto menghembuskan semilir. Sehingga menerbangkan Rambut panjang dewi welas asih. pantaslah  jikalau  Bethara guru pun ingin menyunting Dewi Pohaci.  

Kecantikan itu telah menghasilkan konspirasi.  racun yang diminumnya adalah obat tidur abadi.
Maka  ketika ruh mu lepas ya dewi.engkau bisa bersaksi bahwa kebajikan yang ditanam akan berbuah berkah kebaikan pula.  Rambut itu berubah menjadi rumput dan bebungaan wangi. Pokok tangan mu pun tumbuh menjadi bambu bambu  tegar. Kaki mu yang jenjang menjadi pohonan jati. Puting susumu pun berubah menjadi buah buah ranum dan manis.  Dari gua garbha mu yang perawan bersemilah tanaman dan jejamuran bertuah. Menjadi obat dari segala sakit.  
Ah ya lalu ...ya pohaci kau terlahir sebagai shinta yang diragukan Kesuciannya...setelah masa  dalam penantian pembebasan. Sebelas tahun keperawanan mu adalah sebuah catatan kunci. Pembebasan pertobatan itu adalah penyucian diri dengan sang hyang agni.  Maka ketika penyerahan diri itu  mejadi totalitas tekad  .engkau tidak perlu  bertanya lagi:" apa itu kematian". Kematian  adalah  pengantar ke hidup selanjutnya yang lebih indah. Bukan kah mati dalam leburan tekad adalah kesadaran  pemikiran kita terlahir dalam   " kemerdekaan".   Maka ketika  jailangkung itu dipanggil maka mantra ini yang kau gumamkan; " Kau datang tidak diundang kau pun pergi tidak ada yang mengantar..." 

Angin itu mengantarkan  semilir yang membawa tawon merah dari bunga kebunga. langit sudah merekah terang. tinggal sisa air yang tertumpah di samping aspal  dan aspal. mendongak kan  kepala diatas angin, Tuhan  kalo boleh berharap aku bisa melihat sang bianglala, Setelah berhenti  marilah melangkah lagi @rawont. E rahmawan. Desember 2014 

Senin, 31 Maret 2014

jalangkung ya jalangsek




Yang aku tahu

Ia datang tak diundang
Ia pun pergi tidak diantar


disini dan disana
selalu ada pesta

Engkau datang 
tanpa aku undang
lalu kamu pergi
tanpa minta diantar

jajan pasar
kembang setaman
air tujuh sumbernya

jalangkung ya jalangsek
hannya kiasan saja
karena kamu sudah datang
tanpa diundang

lalu pergi ,siapa yang mengantar?

@e.rahmawan.2014




Minggu, 30 Maret 2014

Indrokilo dari atas angin




langit meredup cahayanya tetap biru
kabarnya....bunga keningkiran
masih menatap langit
bukannya hujan akan turun?
tapi tidak hari ini!

kau masih menunjuk ini dan itu
bertanya apa mengapa
tanpa ucap O itu adalah
O itu karena

batu-batu dalam kepalamu
menguatkan kepalan tangan
untuk menerima apa yang di katakan
KEBENARAN menurut hati nurani

kemudian kau duduk membatu
tafakur merenungi kejadian
begawan ciptoning ialah Dananjaya
murka Sri Krisna menjelma raksasa

Semar adalah Samar
jadilah ia punokawan
kopi panas dalam gelas putih
asap mengepul dalam sebatang udud

Teman datang dan pergi
teman sejati selalu menemani
dari menara ke menara 
doa yang digumamkan

dari menara kemenara
bau dilem hio dalam udara
segala bentuk doa
Tuhan pasti mendengar

siapa yang tahu sampai kapan ?
kapan sampai?kapan datangnya?
HMUNG SADERMI
itu istilahnya melakoni.

e.rahmawan

Rabu, 19 Maret 2014

pendosa



Pendosa, kemana  kau akan lari  ?
Pendosa , di mana kamu akan lari  ?
Di mana Anda akan lari ke ?
Sepanjang hari  terkutuk

Ya.. aku lari ke batu , tolong sembunyikan aku  Batu!
aku lari pada mu  batu, tolong sembunyikan aku.
Aku lari pada batu, sembunyikan aku, Tuhan
Sepanjang hari  terkutuk itu

Tapi batu itu berteriak , aku tidak bisa menyembunyikan engkau
batu itu berteriak , aku tidak bisa menyembunyikan engkau
batu  menangis , aku tidak bisa menyembunyikan kau 
Sepanjang hari  terkutuk itu

Aku berkata , " Batu, ada apa dengan kau , batu? "
" Apakah kamu tidak melihat Aku butuh kau ,batu? "
Tuhan , Tuhan , Tuhan 
Sepanjang hari  terkutuk  itu

Hingga aku lari ke sungai , Sungai  itu berdarah '
aku lari ke laut , laut itu berdarah '
aku lari ke laut , laut itu berdarah '
Sepanjang hari  terkutuk  itu

Aku   lari ke sungai , itu  mendidih
aku lari ke laut , itu mendidih
aku lari ke laut , itu mendidih
Sepanjang hari terkutuk itu

Akupun  lari ke Tuhan , tolong sembunyikan aku Tuhan
Apakah kau tidak melihat aku berdoa  ?
Apakah kau tidak melihat aku di sini sedang berdoa ?

Tetapi Tuhan berkata , "Pergilah ke setan "
Tuhan berkata , "Pergilah ke setan "
Dia berkata , "Pergilah ke setan "

Sepanjang hari terkutuk itu


Jadi aku berlari ke iblis , ia menunggu '
Aku berlari ke iblis , ia menunggu '
Lari ke setan , ia menunggu '
Semua pada hari itu

Aku menangis ,keras
,keras
,keras,
keras

sangat keras!


@e,rahmawan.terinspirasi dari liric lagu sinnerman.(nina simone)

Minggu, 05 Januari 2014

tiga satu tiga belas




Tiga puluh satu desember
Akhir tahun dua ribu tiga belas
Sisa waktu sudah di hitung
Sedari satu tahun yang lampau
Ada kegembiraan ada duka pula
Dalam bimbang memaknainya
Ada Tanya pertanyaan sampai dimana?
Hidupmu sekarang sampai?
Lalu dengan hembusan nafas mu
Kau hela hati  risau dengan nyanyi
Lagunya adalah sama dari tahun itu
Ketahun yang sekarang.
‘auld long shine'
Apa kabar ibu?
Dadamu masih terbakar
Karena kemo yang disuntikkan?
Bagaimana bapak?
Terbujur di kuburan itu
Bagiku itulah tempat terdamai dibumi
Toh juga sekarang tak perlu berpikir
Tentang listrik yang naik
Beras naik.dolar naik
Devaluasi rupiah yang hancurkan
Toko kita, atau uret yang menguningkan daun
Daunan kebun salak kita.
Rinduku pada mu pak
Terobati sudah  oleh lahirnya cucumu.
Ibupun menua perak rambutnya
Jajanan buatannya masih enak
Seperti dahulu
Ah rohul yang terjebak dalam wadag
Menua dalam himpitan masa
Rentan dalam duka,lara, nestapa
Jiwa selalu merdeka dalam nafas keabadian
Ada kegembiraan ada duka pula
Dalam bimbang memaknainya
Ada Tanya pertanyaan sampai dimana?
Hidupmu sekarang sampai?
Hujan gerimis membasahi desember
Akhir tahun akan sampai saatnya
Kalanya orang meluapkan rasa gembira
Menyalakan langit dengan kembang api
Menyuarakan hingar bingar pada hening
Susuri aspal ke aspal pikiranku
Adalah kanak-kanak  itu
Jagoan-jagoan titipan Tuhan
Malam ini pintanya bermalam tahun baru
Hujan rintiknya jarang bukan halangan
Sampai pesta dilangit selesai
Usai itu  lalu pulang.
Kanak-kanak itu ocehannya
adalah tentang  kembang api
Cahaya warna warni di langit
Kalahkan kerlap –kerlip bintang
Sorak sorai terompet
Menutup desir angin  juga keheningan.
Ah rohul yang terjebak dalam wadag
Aspal tak terputus oleh antrian mobil
Berbahagia sejenak menikmati
Halusinasi cahaya warna warni
Penatnya masa kemarin lupakanlah
Marilah sejenak mabuk
Dalam euphoria  tahun baru.
Kali ini .
31 desember 2013.@e.rahmawan

Selasa, 17 Desember 2013

untuk anak ku



nak, tolong dengar dengan sebaik-baiknya.

kalo berceloteh berhenti dengarkan lah.
kalo bermain istirahatlah 

Ayah mu berkata,
simak sebaik-baiknya.
kita ini orang biasa
makanya jadilah
luar biasa.

jangan lengah nak
kalo mereka tidur 
kau harus bangun
kalo mereka terjaga
kamu harus tetap siaga

itulah kenapa ,
ayahmu minum kopi hitam
secangkir di pagi
secangkir di petang

kopi hitam harus pahit nak
agar kau bisa rasakan
sesungguhnya rasanya
rasa manis.

nak,yang diminum adalah kopi
kenapa kau risau cangkirnya
persetan ia dari kayu
kenapa kau risau

perduli ia dari porselin
atau stainless steel
kopi tetap kopi
itulah yang harus kau mengerti.

nak kau luar biasa
jika engkau besar nantinya
bebas kau mau jadi apa
apapun yang kau bisa

lakukan sesuatu 
jangan setengah-setengah
kerjakan sebaik-baik nya
atau tidak sama sekali.

nak kalian luar biasa
jangan pernah menyerah
kalian luar biasa
apapun kau bisa,percayalah.

ayah tak akan jauh
atau menjauh
apapun kamu 
ayah selalu menyayangi mu.
\
e.rahmawan.18 12 2013

Selasa, 17 September 2013

bangku panjang



deretan bangku panjang
anganku panjang terbentang
sebuah pertemuan perpisahan

yang datang itu akankah pergi ?
yang pergi itu akan kembali ?
persimpangan kebimbangan...

hari ini engkau datang
esok hari pasti pergi
LAGI...

deretan bangku panjang
aku hanya memandang
dua sejoli...

saling memandang
tak mau melepas jemari
sepertinya...hidup hanya sampai disini

sepotong roti es caramel dan black coffe
menemani panasnya hari ini
dua sejoli datang dan pergi

deretan bangku panjang
aku hanya memandang
menunggu engkau datang

hari ini engkau datang
esok hari pergi lagi
PASTI...

hiduppun seperti nyanyian
bermula kemudian diam
hening...legam...


@2011.februari 
e.rahmawan

jendela kecil


jendela kecil jalannya angin
pagi subuh sudah terbuka
angin segar datang dan pergi
jika siang debu datang
minta ijin bergadang

ahh dosa dosa harian
memandang disana.
angan meradang menendang-nendang.
ingat gunung sejuta pematang....

jendela kecil jalannya angin
kala malam datang

tertutup di tiup angin..
sejuta ngengat nyamuk bergumam dendangnya
 
kupu-kupu kecil itu di butakan sinar lampu
itu adalah aku...
itu adalah aku...
berputar putar berkeliling.
akhirnya mati terkencing-kencing...

jendela kecil jalannya angin..
tak terkunci...

saatnya engkau datang
tak perlu engkau mengetuk lagi
bangunkan saja
kenapa engkau sungkan....

jendela kecil jalannya angin...
lampu redup..

tetap nyala agar kau tahu ..
aku tetap terjaga...

malang @2011 e rahmawan