Jumat, 07 November 2014

A Sky Full Of Stars


"A Sky Full Of Stars"
'Cause you're a sky, 'cause you're a sky full of stars
I'm gonna give you my heart
'Cause you're a sky, 'cause you're a sky full of stars
'Cause you light up the path

I don't care, go on and tear me apart
I don't care if you do, ooh
'Cause in a sky, 'cause in a sky full of stars
I think I saw you

'Cause you're a sky, 'cause you're a sky full of stars
I wanna die in your arms
'Cause you get lighter the more it gets dark
I'm gonna give you my heart

I don't care, go on and tear me apart
I don't care if you do, ooh
'Cause in a sky, 'cause in a sky full of stars
I think I see you
I think I see you

'Cause you're a sky, you're a sky full of stars
Such a heavenly view
You're such a heavenly view 





*******
Lagu ini ditulis pada saat Chris dan Gwyneth pisah; Saya percaya lagu ini untuk menunjukkan kasih tanpa syarat dan abadi Chris terhadap Gwyneth. Dia menjelaskan perasaan terhadap Gweneth mengatakan bahwa 'kau langit penuh bintang', 'Aku akan memberikan hatiku' dan 'aku ingin mati dalam pelukan kamu. Dan meskipun mereka berdua tahu mereka harus berpisah ('go on and tear me apart') dan menjauh dari satu sama lain, dia akan selalu 'melihat dia' dalam 'langit penuh bintang'. Dengan kata lain, tidak peduli seberapa jauh mereka  terpisah, Chris akan selalu dapat menemukannya di langit metaforis penuh bintang. .....

sumber : http://www.lyricinterpretations.com



Selasa, 04 November 2014

hujan akhir oktober


malam hening kala hujan akhir oktober.
dengungan ac hilang tertimpa kecipak hujan.
hujan akhir Oktober lambat datangnya.
lambatnya membawa kerontang ditanah rawa
iapun pecah terbelah belah.

siapa sangka ibu telah berpulang oktober ini
di ulang tahun cucunya yang  ke 10 .
oktober ini menyisakan tanya tanya
tentang residu kesepian juga kerinduan.
pada sesuatu yang belum jelas datangnya.

setidaknya ada lega ketika hujan ini tiba
ia membawakan tenteram pada sanubari
setidaknya ada harapan ketika hujan ini datang
dia datang pada jiwa jiwa kerontang haus kehausan
paling tidak masih tersimpan harapan di dada.

ahhya kepulan debu debu itu
mengajak aku untuk menari sendirian
lalu air mata itu berkaca kaca 
pertanyaannya
aku sedih atau gembira?

"atu tangen,yah"
terucap dari mulut mungil itu
kata-kata itu terngiang keras
melebihi  suara derasnya siraman air hujan 
hujan akhir oktober.
dan...
kepulan debu debu itu sudah pergi.

29 oktober 2014
tanjung sari, surabaya
e.rahmawan